Pelatihan SIGA bagi PKB/PLKB
Denpasar, BKKBN Bali
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Bali bakal menerapkan Sistem Informasi Keluarga (SIGA). Tujuan dibuatnya SIGA guna mempermudah akses informasi data bagi pemangku kepentingan diseluruh tingkatan wilayah dalam hal pengelolaan data pelaporan dan statistik rutin (input-proses-output), maupun pengambilan keputusan dalam mendukung pelaksanaan kegiatan operasional di lapangan.
“BKKBN Bali akan menerapkan sistem informasi yang lebih update dan akuntabel, Sistem Informasi Keluarga (SIGA) namanya,” kata Kepala Perwakilan BKKBN Bali, Catur Sentana saat memberikan arahan pada Pembukaan pelatihan pengelolaan SIGA bagi PKB/PLKB LPMP, Denpasar pada Senin (27/5) kemarin.
Sistem informasi ini dirancang dengan basis Teknologi Informasi yang dimaksudkan untuk memberi kemudahan kepada pengelola data dan informasi, bagi pemangku kepentingan diseluruh tingkatan wilayah dalam hal pengelolaan data pelaporan dan statistik rutin (input-proses-output), maupun pengambilan keputusan dalam mendukung pelaksanaan kegiatan operasional di lapangan.
SIGA lanjut Sentana menjadi data operasional bagi petugas KB dan pihak terkait dalam melakukan intervensi terhadap Program KKBPK. Sistem data dan informasi ini mensinkronkan Basis Data Keluarga Indonesia (BDKI) dengan sistem informasi kependudukan.
Sistem data dan informasi yang by name by address ini juga mengintegrasikan data statistik rutin KKBPK, tentunya ini menjamin ketersedian data program KKBPK.
Menurutnya SIGA menjadi sesuatu yang begitu penting bagi BKKBN khususnya, karena dapat berfungsi sebagai alat monitoring dan dasar perencanaan, pengukuran kinerja dan peta kerja pada setiap tingkatan wilayah Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).
Karenanya haruslah didukung seperangkat tatanan yang meliputi data, informasi, indikator, prosedur, perangkat, teknologi dan sumber daya manusia yang mempunyai kemampuan saling berkaitan dalam pengelolaan secara terpadu dalam pengelolaan Program KKBPK melalui Sistem Informasi Keluarga (SIGA).
Melalui kegiatan ini, diharapkan adanya peningkatan kapasitas dan komitmen para petugas operator OPD KB kabupaten, PKB/PLKB kabupaten dan petugas RR Klinik(Faskes) KB kabupaten sekaitan dengan pengelolaan data dan informasi, pelaporan statistik rutin melalui aplikasi SIGA ini.
Peserta dalam kegiatan ini berjumlah 27 orang yang terdiri dari PKB/PLKB yang berasal dari 2 kabupaten yang menjadi uji coba pelaksanaan SIGA tahun 2019, yaitu Kabupaten Tabanan dan Kota Denpasar.