MUSDA IPEKB, BERKARYA UNTUK CEGAH STUNTING
Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Indonesia – Provinsi Bali menggelar Musyawarah Daerah (Musda) 2021 pada Kamis lalu (10/2). kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Wacika Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Bali ini diikuti oleh perwakilan dari DPC IPeKB Kabupaten/Kota se-Provinsi Bali
Kepala Perwalilan BKKBN Provinsi Bali, dr. Ni Luh Gede Sukardiasih dalam sambutannya saat membuka kegiatan mengungkapkan bahwa Penyuluh KB/Petugas Lapangan KB (PLKB) merupakan pelopor garda terdepan dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana) di masyarakat. “Mereka adalah corong informasi BKKBN di lini lapangan. Mereka juga pendamping keluarga dan masyarakat Indonesia yang siap memberikan informasi dan edukasi tentang Perencanaan dan Pembangunan Kelurga”, ungkap dr. Luh De.
dr. Luh De juga menambahkan bahwa Penyuluh KB/PLKB melalui organisasi profesinya Ikatanya Penyuluh KB atau biasa disebut dengan IPeKB, mempunyai keterlibatan dalam berbagai kegiatan Program Bangga Kencana baik itu skala Provinsi maupun daerah, baik yang digelar oleh BKKBN maupun Mitra Kerja BKKBN. “Oleh karena itu, saya berharap IPeKB yang saat ini sudah menjadi organisasi profesi mampu bekerja secara profesional, menjaga harkat dan martabat organisasi. Pemimpin yang terpilih dalam keguatan Musda dapat memberikan energi positif bagi timnya utk melaksanakan Program Bangga Kencana, terutama penanganan stunting” tambah dr. Luh De.
Terkait stunting, dr. Luh De menegaskan agar para PKB dapat bahu membahu bersama dalam pencegahan stunting, melakukan pengawalan dan pendampingan di setiap desa untuk pembentukan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS).
“Stunting merupakan kerja kita bersama, kawal dan dampingi kegiatan-kegiatan yang ada di desa dalam rangka pencegahan stunting. Lakukan mapping wilayah, sehingga intervensi yang dilakukan tepat sasaran” Tegasnya.
Dalam kegiatan Musda terpilih pengurus DPD IPeKB Provinsi Bali periode 2022-2026, antara lain Ketua Umum, I Kadek Dwi Prisaadi, Sekretaris Umum, Ari Yosma Doma Eli Manafe dan Bendahara Umum, Ni Putu Yuliani.
Ketua Umum terpilih, I Kadek Dwi Prisaadi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh anggota atas kepercayaan yang diberikan dan semoga dapat mengemban tugas dengan sebaik-baiknya.
Terkait program kerja yang akan dilaksanakan, dirinya berharap sebagai bagian dari BKKBN, IPeKB dapat lebih meningkatkan profesionalitasnya dan kinerjanya, serta dapat berkontribusi dalam percepatan penurunan stunting di Indonesia dan Provinsi Bali.